• Dampak pada Citra Bangsa:
  
  Pilihan ini menunjukkan bahwa perilaku negatif seorang diaspora dapat
  
  merusak citra dan integritas nasional Indonesia di mata dunia
  
  internasional. Ketika satu individu berperilaku buruk, hal ini dapat
  
  menciptakan persepsi negatif terhadap seluruh bangsa.

• Pentingnya Karakter Positif:
  
  Diaspora yang menunjukkan perilaku yang memecah belah dapat mengganggu
  
  upaya untuk membangun komunitas yang solid dan harmonis di luar negeri,
  
  yang seharusnya mencerminkan nilai-nilai Pancasila.

• Pengaruh terhadap Hubungan Internasional: Integritas nasional yang kuat sangat penting dalam
  
  menjalin hubungan baik dengan negara lain. Jika diaspora Indonesia tidak
  
  menunjukkan perilaku yang baik, hal ini dapat mempengaruhi hubungan
  
  diplomatik dan kerjasama internasional.

• Dampak pada Kepercayaan Publik:
  
  Pilihan ini menunjukkan bahwa kerusuhan dalam pertandingan sepak bola
  
  dapat merusak kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggaraan acara
  
  olahraga. Ketika penonton merasa tidak aman, mereka akan ragu untuk
  
  menghadiri pertandingan di masa depan.

• Pengaruh terhadap Nasionalisme:
  
  Kepercayaan yang menurun terhadap penyelenggaraan turnamen yang aman dapat
  
  mengurangi rasa kebersamaan dan nasionalisme, karena olahraga sering kali
  
  menjadi ajang untuk memperkuat identitas dan persatuan bangsa. Ketika
  
  kerusuhan terjadi, semangat kebersamaan yang seharusnya terbangun melalui
  
  olahraga menjadi terganggu.

Dampak

Jangka Panjang:

Jika kepercayaan terhadap penyelenggaraan turnamen tidak pulih, hal ini dapat

berdampak negatif pada perkembangan olahraga di Indonesia, yang pada gilirannya

dapat mempengaruhi rasa nasionalisme dan kebanggaan terhadap prestasi olahraga

bangsa

• Kesadaran akan Potensi Daerah:
  
  Pilihan ini menekankan pentingnya pemimpin daerah untuk memahami dan
  
  mengenali potensi yang ada di daerahnya. Dengan pemahaman yang baik
  
  tentang potensi tersebut, pemimpin dapat merancang kebijakan yang tepat
  
  untuk memajukan daerah.

• Relevansi dengan Nasionalisme:
  
  Jiwa nasionalisme mendorong pemimpin untuk tidak hanya fokus pada
  
  kepentingan pribadi atau kelompok, tetapi juga untuk memajukan daerah dan
  
  bangsa secara keseluruhan. Pemimpin yang memahami potensi daerahnya akan
  
  lebih mampu berkontribusi pada pembangunan nasional.

• Mendorong Pembangunan Berkelanjutan:
  
  Dengan memahami potensi daerah, pemimpin dapat mengembangkan strategi yang
  
  berkelanjutan untuk memanfaatkan sumber daya yang ada, sehingga dapat
  
  meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat identitas daerah
  
  dalam konteks nasional.

1.     Penghormatan terhadap Keberagaman: Pilihan E

menekankan pentingnya menghormati keberagaman budaya sebagai bagian integral

dari identitas Indonesia. Ini mencerminkan semangat Bhinneka Tunggal Ika, yang

berarti "berbeda-beda tetapi tetap satu.

2.     Kesadaran akan Identitas Nasional: Dengan menghormati

keberagaman, masyarakat dapat memperkuat rasa persatuan dan kesatuan, yang

merupakan inti dari identitas nasional Indonesia. Ini menunjukkan bahwa

keberagaman bukanlah penghalang, melainkan kekuatan yang memperkaya budaya bangsa.

3.     Menghindari Egoisme Budaya: Pilihan ini juga

menghindari sikap egois yang menganggap budaya sendiri lebih unggul, dan

sebaliknya, mengakui bahwa semua budaya memiliki nilai dan kontribusi yang

penting dalam membentuk masyarakat Indonesia.

memberikan pengetahuan dan kesadaran kepada generasi muda tentang bahaya narkoba, yang merupakan langkah preventif yang langsung dan efektif.

• Bela negara tidak hanya berarti membela tanah air dari ancaman fisik, tetapi juga menjaga ketertiban dan stabilitas dalam negeri.
• Dengan mematuhi hukum, setiap warga negara berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang aman, teratur, dan kondusif bagi kehidupan sosial dan ekonomi.
• Ketika hukum dipatuhi, maka ketertiban dapat dijaga, kejahatan dapat diminimalisir, dan negara dapat menjalankan fungsinya dengan lebih efektif.

Kesadaran masyarakat adalah kunci utama dalam mendukung produk lokal. Tanpa kesadaran yang kuat, masyarakat cenderung lebih memilih produk asing.

Meningkatkan pemahaman tentang manfaat ekonomi, sosial, dan budaya dari penggunaan produk dalam negeri membantu menciptakan kebiasaan membeli produk lokal.

Hal ini selaras dengan nilai nasionalisme dalam Pancasila, terutama pada sila ke-3 (Persatuan Indonesia), di mana kebanggaan terhadap produk lokal menjadi bagian dari kecintaan terhadap bangsa.

peraturan sekolah berfungsi sebagai panduan untuk menciptakan lingkungan yang tertib dan kondusif bagi proses pembelajaran. Ketertiban ini merupakan bagian dari cinta tanah air, di mana setiap individu berkontribusi pada lingkungan yang lebih baik.

pendekatan yang inklusif dan konstruktif. Dengan membuat kesepakatan, semua peserta didik dapat merasa terlibat dan dihargai, serta memahami makna dari setiap kata mutiara yang dipajang.

Perilaku yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila, terutama dalam konteks demokrasi dan supremasi hukum, adalah:

1. (2) Mematuhi peraturan hukum serta menghargai proses peradilan yang berlangsung secara adil dan transparan → Mencerminkan sila keempat (Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan) dan sila kelima (Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia).
2. (3) Melakukan kajian mengenai hak-hak warga negara dalam konteks politik Pancasila → Mencerminkan sila kedua (Kemanusiaan yang Adil dan Beradab) karena menunjukkan kesadaran dalam memahami hak sebagai warga negara.
3. (5) Menghormati proses pemilihan umum dan mendukung hak individu untukmenyampaikan pendapat → Mencerminkan sila keempat, karena menghargai demokrasi dan kebebasan berpendapat dalam sistem pemerintahan Indonesia.

Perilaku yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila dalam memperkuat NKRI, terutama persatuan dan kesatuan bangsa, adalah:

1. (2) Mengikuti pelatihan mengenai kebinekaan dan toleransi antarbudaya → Mencerminkan sila ketiga (Persatuan Indonesia) karena menunjukkan upaya memahami keberagaman dan menjaga toleransi antarbudaya.
2. (3) Berpartisipasi aktif dalam dialog antaragama untuk memahami perbedaan dan memperkuat persatuan → Mencerminkan sila pertama (Ketuhanan Yang Maha Esa) dan sila ketiga, karena menunjukkan usaha mempererat persatuan dengan memahami perbedaan agama.
3. (5) Menolak untuk terlibat dalam kegiatan yang dapat memecah belah atau merugikan kesatuan bangsa → Mencerminkan sila ketiga, karena menjaga persatuan dan menolak perpecahan.

1.    Kewenangan Presiden: Menurut Undang-Undang RI Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia, Presiden memiliki kewenangan untuk mengangkat dan memberhentikan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri). Namun, pelaksanaan kewenangan ini tidak bersifat sepihak.

2.    Kerja Sama dengan Lembaga Lain: Dalam menjalankan kewenangan tersebut, Presiden harus mendapatkan persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Hal ini penting untuk memastikan adanya pengawasan dan akuntabilitas dalam pengangkatan pejabat publik, termasuk Kapolri.

3.    Proses Pengangkatan: Proses pengangkatan Kapolri biasanya melibatkan:

·         Usulan dari Presiden: Presiden mengusulkan calon Kapolri.

·         Persetujuan DPR: Calon yang diusulkan kemudian harus mendapatkan persetujuan dari DPR melalui mekanisme yang telah ditentukan.

Mahkamah Konstitusi (MK) adalah lembaga yang memiliki peran strategis dalam menjaga konstitusi dan memastikan bahwa undang-undang tidak bertentangan dengan UUD NRI Tahun 1945. Hal ini diatur dalam Pasal 24C UUD NRI Tahun 1945 serta Undang-Undang RI Nomor 24 Tahun 2003 tentang Mahkamah Konstitusi.

Kewenangan Mahkamah Konstitusi:

1. Mengadili pada tingkat pertama dan terakhir untuk menguji undang-undang terhadap UUD 1945.
2. Memutus sengketa kewenangan antar lembaga negara yang kewenangannya diberikan oleh UUD.
3. Memutus pembubaran partai politik.
4. Memutus perselisihan hasil pemilihan umum.
5. Memberikan putusan atas pendapat DPR terkait dugaan pelanggaran Presiden/Wakil Presiden.

Kesadaran dan semangat persatuan dalam perumusan UUD 1945 ditunjukkan oleh sikap saling menghargai antar tokoh pendiri bangsa, terutama dalam menyikapi keberagaman agama. Salah satu contoh nyata dari semangat persatuan tersebut adalah keputusan menghapus tujuh kata dalam sila pertama Pancasila dalam Piagam Jakarta, yaitu:

"Ketuhanan, dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya."

Penghapusan tujuh kata ini dilakukan pada 18 Agustus 1945, sehari setelah Proklamasi Kemerdekaan, karena ada keberatan dari beberapa tokoh perwakilan dari Indonesia Timur yang mayoritas non-Muslim. Keputusan ini diambil demi menjaga persatuan nasional agar semua kelompok agama di Indonesia merasa diterima dalam negara yang baru merdeka.

Sila Ketiga Pancasila, yaitu "Persatuan Indonesia," menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kebanggaan terhadap bangsa. Dalam konteks ini, Bambang Pamungkas dan Lilipaly berjuang untuk mengangkat martabat Indonesia melalui prestasi di sepak bola di tingkat internasional.

Upaya meningkatkan prestasi individu dan bangsa, baik dalam olahraga, ilmu pengetahuan, maupun teknologi, adalah salah satu cara untuk memperkuat persatuan nasional dan menunjukkan bahwa Indonesia mampu bersaing di dunia internasional.

Berdasarkan Pasal 24C Ayat (3) UUD NRI Tahun 1945 dan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2003 tentang Mahkamah Konstitusi, calon Hakim Konstitusi dipilih melalui mekanisme sebagai berikut:

• Tiga hakim diajukan oleh Mahkamah Agung.
• Tiga hakim diajukan oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
• Tiga hakim diajukan oleh Presiden.

Setelah diajukan oleh masing-masing lembaga tersebut, Presiden kemudian menetapkan mereka sebagai Hakim Konstitusi.

Berdasarkan Pasal 14 UUD NRI Tahun 1945, Presiden memiliki hak prerogatif untuk memberikan amnesti dan abolisi, tetapi harus mendapatkan pertimbangan dari DPR.

• Amnesti → Penghapusan hukuman terhadap seseorang atau kelompok, biasanya terkait kasus politik.
• Abolisi → Penghentian proses hukum terhadap seseorang sebelum vonis dijatuhkan.

Dalam pelaksanaannya, Presiden tidak bisa bertindak sendiri, tetapi harus mendengar pertimbangan dari DPR.

dimedia

seharusnya ditulis dengan terpisah, karena merupakan kata depan yang harus terpisah

menjadi ‘di media”.

Karena

kata baku kata kwalitas sesuai dengan KBBI adalah kualitas

"konten"

lebih menekankan isi dari streaming video dalam industri hiburan.

"Tercatat bahwa anak-anak dan remaja adalah

kelompok yang paling terpengaruh oleh perubahan pola makan ini, dengan angka

obesitas yang terus meningkat." Meskipun kalimat ini memberikan informasi

penting, pernyataan tersebut kurang efektif. Kalimat tersebut dapat diubah

menjadi “Anak-anak dan remaja adalah kelompok yang paling terpengaruh oleh

perubahan pola makan ini, dengan angka obesitas yang terus meningkat.”

Penghilangan kata "tercatat bahwa membuat kalimat lebih langsung dan fokus

pada informasi utama

Simpulan yang baik harus mencerminkan inti dari keseluruhan teks, bukan hanya sebagian kecil dari isinya.

1. Teks membahas dua aspek utama:

   • Upaya global untuk mengatasi perubahan iklim melalui pengurangan emisi dan investasi dalam infrastruktur.
   • Hambatan besar, seperti keterbatasan sumber daya di negara berkembang dan sulitnya mengubah perilaku masyarakat.

Keduanya menunjukkan bahwa ada syarat

yang harus dipenuhi untuk menjalankan profesi tertentu.

Keduanya menunjukkan bahwa ada syarat

yang harus dipenuhi untuk melakukan aktivitas tertentu.

Keduanya menunjukkan bahwa ada syarat


yang harus dipenuhi untuk menjalankan suatu profesi atau aktivitas.

Keduanya menunjukkan kategori yang mencakup dua contoh

spesifik dari alat yang digunakan dalam konteks tertentu.

1. 2 × 3 = 6
2. 6 − 2 = 4
3. 4 × 3 = 12
4. 12 − 4 = 8
5. 8 × 3 = 24
6. 24 − 6 = 18 ✅

Jadi, angka selanjutnya adalah 18.

Mencari Pola:

1. -14 → -12 (+2)
2. -12 → -9 (+3)
3. -9 → -5 (+4)
4. -5 → 0 (+5)

Tampaknya pola kenaikan adalah bertambah 2, 3, 4, 5, ... (bertambah 1 setiap langkah).

5. 0 → 6 (+6)

Jadi, angka selanjutnya adalah 6.

Mencari Pola:

1. 5 → 10 (×2)
2. 10 → 8 (-2)
3. 8 → 16 (×2)
4. 16 → 12 (-4)
5. 12 → ?

Mencari Pola:

1. 8 → 10 (+2)
2. 10 → 14 (+4)
3. 14 → 20 (+6)
4. 20 → 28 (+8)

Dapat kita lihat bahwa pola penjumlahan bertambah dengan kelipatan 2:
(+2, +4, +6, +8, …)

Langkah berikutnya adalah:
28 + 10 = 38

Langkah 1: Menentukan konsumsi per hari

Misalkan stok pakan total adalah S.

• 2 ekor sapi menghabiskan stok dalam 24 hari
  → Konsumsi 2 sapi per hari = $\frac{S}{24}$
  → Konsumsi 1 sapi per hari = $\frac{S}{48}$

• 2 ekor kambing menghabiskan stok dalam 48 hari
  → Konsumsi 2 kambing per hari = $\frac{S}{48}$
  → Konsumsi 1 kambing per hari = $\frac{S}{96}$

Langkah 2: Menentukan konsumsi total 2 sapi dan 2 kambing

Jika ada 2 ekor sapi dan 2 ekor kambing, maka total konsumsi per hari:

$$\left( \frac{S}{24} \right) + \left( \frac{S}{48} \right)$$

Menyamakan penyebut:

$$\frac{S}{24} = \frac{2S}{48}$$

$$\frac{S}{24} + \frac{S}{48} = \frac{2S}{48} + \frac{S}{48} = \frac{3S}{48} = \frac{S}{16}$$

Jadi, dengan 2 ekor sapi dan 2 ekor kambing, stok pakan habis dalam:

$$\frac{S}{\left( S/16 \right)} = 16 \text{ hari}$$

Langkah 1: Hitung total jam kerja yang diperlukan

Diketahui:

• Waktu awal: 20 hari
• Jam kerja per hari awal: 12 jam
• Total jam kerja yang dibutuhkan:

$$20 \times 12 = 240 \text{ jam}$$

Langkah 2: Hitung jumlah hari dengan jam kerja baru

Sekarang proyek dikerjakan 8 jam per hari, maka jumlah hari yang dibutuhkan:

$$\frac{240 \text{ jam}}{8 \text{ jam/hari}} = 30 \text{ hari}$$

Gunakan konsep perbandingan berbalik karena semakin banyak kambing, semakin cepat makanan habis.

Langkah 1: Hitung total "hari-kambing" awal

• Jumlah awal kambing = 35
• Jumlah hari stok makanan = 24
• Total "hari-kambing" (kapasitas pakan) =
  
  $$35 \times 24 = 840 \text{ (hari-kambing)}$$
  

Langkah 2: Hitung jumlah hari untuk 42 kambing

• Total kambing baru = 35 + 7 = 42
• Hari baru =
  
  $$\frac{840}{42} = 20 \text{ hari}$$
  

Mari kita hitung nilai P dan Q, lalu bandingkan.

Hitung P (Biaya parkir)

• Tarif per jam = Rp 5.000
• Waktu parkir = $2\frac{1}{2}$ jam = 2,5 jam
• Total biaya parkir (P):
  $$P = 2,5 \times 5.000 = 12.500$$
  

Hitung Q

$$Q = \frac{1}{2} \times 26.000 = 13.000$$

Bandingkan P dan Q

$$P = 12.500, \quad Q = 13.000$$

Karena P < Q, maka jawaban yang benar adalah
✅ A. P < Q

Mari kita hitung nilai P dan Q, lalu bandingkan.

Hitung P (Harga 1/4 kuintal beras)

• 1 kuintal = 100 kg
• 1/4 kuintal = 25 kg
• Harga per kg = Rp 15.000
• Total harga (P):
  $$P = 25 \times 15.000 = 375.000$$
  

Hitung Q

$$Q = 4 \times 90.000 = 360.000$$

Bandingkan P dan Q

$$P = 375.000, \quad Q = 360.000$$

Karena P > Q, maka jawaban yang benar adalah
✅ B. P > Q

Mari kita hitung nilai A dan B, lalu bandingkan.

Hitung A (Kecepatan Ayah)

$$A = \frac{\text{Jarak}}{\text{Waktu}} = \frac{520 \text{ km}}{5 \text{ jam}} = 104 \text{ km/jam}$$

Hitung B

$$B = (270 - 130) \text{ km/jam} = 140 \text{ km/jam}$$

Bandingkan A dan B

$$A = 104, \quad B = 140$$

Karena 104 < 140, maka jawaban yang benar adalah
✅ A. A < B

Mari kita hitung nilai X dan Y, lalu bandingkan.

Hitung X (Harga 7 buah kaos)

$$X = 7 \times 80.000 = 560.000$$

Hitung Y

$$Y = 790.000 \times \frac{3}{4} = 592.500$$

Bandingkan X dan Y

$$X = 560.000, \quad Y = 592.500$$

Karena 560.000 < 592.500, maka jawaban yang benar adalah
✅ B. X < Y

Mari kita analisis jalur penjemputan berdasarkan informasi yang diberikan:

1. Yoga selalu dijemput pertama.
2. Dari rumah Yoga, ada jalur ke Silvi dan ke Edo.
3. Dari rumah Silvi, ada jalur ke Caca dan Edo.
4. Dari rumah Caca, ada jalur ke Edo.
5. Eko selalu dijemput terakhir setelah Edo karena rumahnya paling dekat dengan sekolah.
6. Kendaraan akan mengambil jalur paling singkat ke sekolah.

Strategi jalur terpendek:

• Setelah Yoga dijemput, jalur tercepat adalah langsung ke Edo.
• Setelah Edo, kendaraan akan langsung ke Eko dan kemudian ke sekolah.
• Dengan memilih jalur ini, Silvi dan Caca tidak dijemput karena mereka tidak termasuk dalam jalur tercepat.

Jawaban yang paling tepat adalah:

B. Ia menghargai usaha rekannya dengan memujinya serta mengajaknya berdiskusi untuk mengembangkan ide tersebut bersama-sama. ✅

Penjelasan:

Sebagai anggota karang taruna, Kurnia harus menunjukkan sikap profesional, sportif, dan berorientasi pada kepentingan bersama. Meskipun rekannya adalah kompetitor dalam pemilihan ketua, ia tetap harus mendukung ide yang baik untuk kemajuan organisasi.

Menghargai ide orang lain menunjukkan sikap dewasa dan sportif, bukan sekadar mencari kemenangan pribadi.
Bekerja sama mengembangkan ide membantu menciptakan suasana kolaboratif dan kondusif dalam organisasi.
Sikap ini juga dapat meningkatkan citra Kurnia sebagai pemimpin yang bijak dan terbuka, yang justru bisa memperkuat dukungan untuknya.

Jawaban yang paling tepat adalah:

E. Ia memberi pelatihan penggunaan aplikasi kependudukan online kepada warga. ✅

Penjelasan:

Sebagai ketua RT, Adit memiliki tanggung jawab untuk membantu warganya dalam urusan administrasi kependudukan, tetapi ia juga harus mendorong kemandirian warganya.

Memberikan pelatihan adalah solusi jangka panjang yang tidak hanya membantu warga saat ini, tetapi juga membekali mereka dengan keterampilan digital untuk keperluan lainnya.
 Ini sejalan dengan pelayanan publik yang efektif—bukan hanya sekadar menyelesaikan masalah sesaat, tetapi juga memberdayakan masyarakat.
 Dengan meningkatnya pemahaman warga terhadap layanan digital, ke depan mereka tidak perlu lagi bergantung pada orang lain.

Jawaban yang paling tepat adalah:

C. Ia menyampaikan usulan kepada pimpinan dan melakukan pelatihan pengembangan sistem terintegrasi kepada semua personel. ✅

Penjelasan:

Dalam pelayanan publik, efisiensi dan peningkatan sistem sangat penting, terutama dalam mengelola penambahan volume buku dan peminjam.

Mengusulkan sistem terintegrasi adalah langkah proaktif untuk meningkatkan efisiensi perpustakaan.
Melakukan pelatihan bagi personel akan memastikan bahwa seluruh tim dapat mengoperasikan sistem baru dengan baik, sehingga pelayanan tetap optimal.
 Langkah ini menunjukkan inisiatif dan solusi jangka panjang, bukan hanya mengatasi masalah sementara.

Jawaban yang paling tepat adalah:

C. Ia mendiskusikan situasi tersebut dengan kepala sekolah untuk mencari solusi yang tepat. ✅

Penjelasan:

Sebagai seorang guru, Rio memiliki tanggung jawab untuk menjaga profesionalisme di lingkungan sekolah. Jika ada guru yang sering terlambat, ini bisa berdampak buruk pada disiplin dan etika siswa.

Diskusi dengan kepala sekolah adalah langkah yang bijak karena:

• Ia tidak langsung menuduh atau melaporkan tanpa klarifikasi.
• Ia bisa mendapatkan solusi yang lebih adil dan bijaksana untuk semua pihak.
• Kepala sekolah memiliki otoritas untuk mengambil tindakan yang sesuai tanpa menimbulkan konflik di antara guru-guru.

Jawaban yang paling tepat adalah:

A. Ia akan membangun prosedur pengaduan konsumen yang jelas dan cepat tanggap. ✅

Penjelasan:

Dalam bisnis jasa pengiriman barang, ketepatan waktu adalah faktor utama dalam kepuasan pelanggan. Jika sering terjadi keterlambatan, maka perusahaan harus segera mengambil tindakan untuk memperbaiki pelayanan.

Membangun prosedur pengaduan yang jelas dan cepat tanggap adalah solusi terbaik karena:

Konsumen memiliki saluran resmi untuk menyampaikan keluhan.

Perusahaan dapat menindaklanjuti masalah dengan cepat, bukan hanya mencatat keluhan.

Kepercayaan pelanggan tetap terjaga karena mereka tahu perusahaan peduli dan bertindak atas keluhan mereka.

Jawaban yang paling tepat adalah:

D. Ia merespons permintaan klien untuk melakukan pemeriksaan hewan kurban, dengan terlebih dahulu mengondisikan penjadwalan tim.

Alasan:

• Putu tetap memprioritaskan kepentingan klien, tetapi dengan mempertimbangkan penjadwalan tim terlebih dahulu.
• Ini menunjukkan bahwa ia tidak langsung mengubah jadwal tanpa perencanaan, tetapi mencari solusi yang adil dan terstruktur.
• Dengan mengondisikan penjadwalan tim, Putu memastikan bahwa semua permintaan dapat terpenuhi tanpa mengorbankan efisiensi kerja.
• Ini juga mencerminkan sikap profesional, adaptif, dan bertanggung jawab dalam pelayanan publik.

Jawaban yang paling tepat adalah:

E. Ia memberikan arahan agar salah satu guru menengahi perkelahian tersebut.

Alasan:

• Sebagai kepala sekolah, Lucas harus tetap menjalankan rapat yang sudah dijadwalkan, tetapi juga tidak boleh mengabaikan situasi darurat seperti perkelahian siswa.
• Dengan mengarahkan salah satu guru untuk menangani perkelahian, Lucas memastikan bahwa konflik ditangani segera tanpa harus menghentikan jalannya rapat.
• Tindakan ini mencerminkan kepemimpinan yang bijaksana, di mana ia dapat membagi tugas secara efektif sesuai dengan prioritas.
• Lucas juga tetap menunjukkan kepedulian terhadap siswa sambil mempertahankan manajemen waktu dan tanggung jawabnya sebagai kepala sekolah.

Jawaban yang paling tepat adalah:

E. Ia akan melanjutkan memberi tanggapan yang tertunda ketika atasan sudah memberikan izin.

Alasan:

• Wira menunjukkan sikap profesional dan menghormati aturan diskusi.
• Ia tidak langsung memotong balik rekannya, tetapi menunggu izin dari atasan untuk kembali berbicara.
• Ini menunjukkan kesabaran, etika komunikasi yang baik, serta penghormatan terhadap forum diskusi.

Jawaban yang paling tepat adalah:

D. Ia akan segera membuat keputusan final tentang susunan acara dan meminta tim perlengkapan untuk segera bekerja.

Alasan:

• Sebagai ketua panitia, Yuda harus bertindak cepat dan tegas karena acara sudah H-1 dan tim perlengkapan terhambat akibat ketidaksepakatan tim acara.
• Jika terus menunggu, persiapan acara bisa terlambat dan kacau.
• Dengan mengambil keputusan final, ia memastikan bahwa seluruh tim bisa segera bekerja tanpa hambatan.

✅ Menunjukkan kepemimpinan yang proaktif
✅ Mendorong komitmen dan koordinasi dalam organisasi
✅ Tidak hanya menyelesaikan masalah individu, tetapi juga membangun budaya tanggung jawab

Jawaban yang paling tepat adalah:

D. Ia mengajak seluruh juri untuk berdiskusi mencari solusi yang dapat diterima semua pihak.

✅ Alasan:

• Menghormati keputusan juri tanpa langsung menentangnya.
• Memastikan keputusan yang diambil adil dan bisa diterima semua pihak.
• Mencari solusi terbaik dengan melibatkan diskusi bersama.
• Menunjukkan sikap kepemimpinan yang bijaksana dan tidak memihak secara subjektif.

Jawaban B adalah pilihan yang sangat baik karena:

✅ Mengusulkan kegiatan yang melibatkan semua karyawan menunjukkan pendekatan yang konstruktif dan solutif.
✅ Tidak hanya beradaptasi secara individu, tetapi juga membantu membangun kesadaran kolektif di lingkungan kerja.
✅ Mengedepankan inklusivitas dan toleransi, sehingga staf junior dapat memahami budaya perusahaan dengan cara yang lebih alami dan positif.
✅ Mencegah konflik antar-generasi dengan memberikan ruang untuk komunikasi dan interaksi yang lebih baik.

Jawaban yang paling tepat adalah B.

✅ B adalah pilihan terbaik karena:

• Mendorong kerja sama kolaboratif menunjukkan sikap yang strategis dan profesional dalam menyelesaikan tugas besar.
• Melibatkan lembaga terpercaya memastikan bahwa proses rekrutmen tetap berjalan dengan standar tinggi tanpa membebani staf internal secara berlebihan.
• Efektif dan efisien dalam mengelola sumber daya perusahaan di tengah ekspansi bisnis.
• Menunjukkan keterampilan jejaring kerja yang baik, yaitu membangun hubungan dengan pihak eksternal yang kompeten.

Jawaban yang paling tepat adalah D.

✅ D adalah pilihan terbaik karena:

• Membuka komunikasi dalam suasana informal akan lebih efektif untuk mencairkan kekakuan di antara karyawan.
• Menciptakan wadah komunikasi yang alami di luar suasana kerja formal sehingga karyawan lebih nyaman dalam berinteraksi.
• Mendorong hubungan yang lebih terbuka dan rasa kebersamaan, yang dapat berdampak positif pada kolaborasi dalam pekerjaan.

Jawaban yang paling tepat adalah D.

✅ D adalah pilihan terbaik karena:

• Memastikan kelancaran rapat meskipun Roby terlambat.
• Mengirimkan materi dan memberikan penjelasan poin penting agar anggota tim yang menggantikan bisa menyampaikan informasi dengan benar.
• Menunjukkan sikap profesional dan kolaboratif dengan mempercayakan rekan satu tim untuk menangani situasi yang tidak terduga.

Jawaban yang paling tepat adalah B.

✅ B adalah pilihan terbaik karena:

• Memastikan kualitas hasil kerja dengan melibatkan vendor yang memiliki kompetensi dalam pengembangan sistem perbankan.
• Mengambil keputusan yang profesional dan strategis, bukan hanya mengandalkan sumber daya internal yang mungkin kurang memadai.
• Menunjukkan sikap kepemimpinan yang baik, yaitu mencari solusi optimal untuk kepentingan perusahaan, bukan sekadar mencoba mengerjakan sendiri.

Jawaban yang paling tepat adalah A.

✅ A adalah pilihan terbaik karena:

• Menunjukkan komitmen dan tanggung jawab terhadap kegiatan amal yang berdampak positif bagi unit kerjanya.
• Berpartisipasi dalam persiapan dan pelaksanaan meskipun ia tidak bisa hadir pada hari H, sehingga tetap berkontribusi.
• Menunjukkan kepedulian terhadap tim dan perusahaan, bukan hanya fokus pada tugas individu.

Jawaban yang paling tepat adalah D.

✅ D adalah pilihan terbaik karena:

• Pameran bersama dapat menjadi peluang untuk meningkatkan penjualan, terutama karena target bulan ini masih belum tercapai.
• Berjejaring dengan kompetitor juga bisa menciptakan peluang baru, seperti menarik pelanggan potensial atau membangun strategi pemasaran yang lebih efektif.
• Keikutsertaan dalam pameran meningkatkan eksposur merek perusahaan dan dapat memperluas basis pelanggan.

Jawaban yang paling tepat adalah E.

✅ E adalah pilihan terbaik karena:

• Menunjukkan sikap profesionalisme dan kedewasaan dalam bekerja.
• Mengutamakan kepentingan proyek dan perusahaan daripada masalah pribadi.
• Proaktif dalam berkoordinasi menunjukkan kemampuan komunikasi yang baik dan kemampuan bekerja dalam tim.

Jawaban yang paling tepat adalah E.

✅ E adalah pilihan terbaik karena:

• Menunjukkan sikap profesional dan kedewasaan dalam menghadapi konflik.
• Memiliki jiwa kepemimpinan dengan meminta maaf dan mengajak tim bersatu kembali.
• Menunjukkan semangat kerja sama demi tujuan bersama dalam kompetisi.

Jawaban yang paling tepat adalah C.

✅ C adalah pilihan terbaik karena:

• Menunjukkan sikap profesional dan menjunjung tinggi integritas.
• Menolak tindakan yang tidak sesuai prosedur dengan tetap memberikan pemahaman kepada anggota lainnya.
• Menjadi contoh kepemimpinan yang baik dalam organisasi.

Jawaban yang paling tepat adalah C.

✅ Alasan memilih C:

• Profesional dan etis: Tama mengonfrontasi masalah langsung dengan manajer senior, tetapi dengan cara yang sopan dan tidak merendahkan.
• Menjaga hubungan kerja: Dengan berbicara langsung, Tama bisa menyelesaikan masalah tanpa mempermalukan manajer senior di depan orang lain.
• Menegakkan nilai perusahaan: Meskipun pelanggaran kecil, membiarkan hal ini bisa menciptakan kebiasaan buruk.

Jawaban yang paling tepat adalah A.

✅ Alasan memilih A:

• Sistematis & Solutif: Bima tidak hanya menangani kasus ini secara individu, tetapi membentuk sistem keuangan yang lebih ketat agar masalah serupa tidak terjadi lagi.
• Mencegah kecurangan lebih lanjut: Dengan verifikasi ketat dan pengelolaan terpusat, dana yayasan bisa lebih transparan dan tepat guna.
• Bersifat kolaboratif: Bima mengajak semua pihak bekerja sama, sehingga ada rasa tanggung jawab kolektif.